Minggu, 30/11/2014 12:23 WIB
Munas Golkar
Bali, - Agung Laksono Cs yang tergabung dalam Presidium Penyelamat Partai menolak penyelenggaraan Munas IX Golkar yang diadakan kubu Ketua Umum Aburizal Bakrie (Ical) mulai malam ini. Munas itu dinyatakannya sarat intimidasi yang telah memakan korban pemecatan pengurus daerah.
"Pemecatan ada delapan (pengurus DPD II) dari Papua, lima dari Lampung, satu dari Sumatera Utara. Itu dipecat langsung oleh DPD I," ungkap Wakil Sekjen Golkar yang pro Agung, Leo Nababan, di Bali, Minggu (30/11/2014).
Leo menyatakan mereka-mereka itu dipecat lantaran tak tunduk mendukung Ical sebagai Ketua Umum Golkar periode selanjutnya. Ada rantai intimidasi yang dijeratkan kepada pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II oleh DPD I yang dikuasai Ical.
"DPD II sudah tidak netral. Baru kali ini sepanjang saya di Golkar, baru pada Munas ini, surat mandat DPD tingkat II harus diketahui DPD tingkat I. Yang tidak menurut dipecat," kata Leo.
Untuk itu, Presidium Penyelamat Partai bakal membebaskan jeratan terhadap DPD-DPD Golkar itu. Presidium tengah berkonsentrasi menyiapkan gelaran Munasnya yang rencananya digelar Januari 2015. Agung Cs memilih tak akan masuk gelanggang Munas di Bali yang akan dibuka malam ini.
"Ngapain kami masuk di pertandingan yang tidak fair," tandas Leo.
Ikuti berbagai berita menarik hari ini di program "Reportase Sore" TRANS TV yang tayang Senin sampai Jumat pukul 15.30 WIB
(dnu/van)
Foto Video Terkait
Twitter Recommendation
Redaksi: redaksi[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar