Jumat, 28/11/2014 22:30 WIB
Update
Halaman 1 dari 2
Bogor - Kapolda Jabar Irjen Pol M Iriawan memilih tak mau berkomentar soal kasus yang tengah ramai diperbincangkan terkait ditangkapnya seorang perwira Polda Jabar karena diduga mengkritik Kapolri Jenderal Pol Sutarman. Dia mempersilakan menanyakan ke Mabes Polri.
"Itu kasus dipegang Mabes Polri," kata Iriawan saat ditemui di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (28/11/2014).
Pernyataan ini meluruskan pemberitaan sebelumnya yang menyebut Iriawan membenarkan penangkapan itu. Iriwan enggan menuturkan lebih lanjut kasus yang menjerat bawahannya yang berpangkat perwira menengah tersebut.
"Tanya Mabes Polri langsung saja," katanya.
Penangkapan pama tersebut dilakukan Kamis (13/11) dua pekan lalu. Penangkapan dilakukan di kediaman tersangka di Rancaekek, Tanjungsari, Jawa Barat.
Penangkapan berlangsung sekitar pukul 04.30 WIB. Tidak ada perlawanan dalam penangkapan yang disebut-sebut bagian dari 'atensi pimpinan' itu. Selain Pama tersebut, turut diamankan seorang pegawai negeri sipil yang berdinas di Dinas Perhubungan Jabar.
Beberapa personel Profesi Polda Jabar siang usai penangkapan berkumpul di Bareskrim. Ada sekitar 7-8 personel berikut perwira menengah berpangkat AKBP. Tidak ada yang mengkonfirmasi terkait apa mereka mendatangi Bareskrim.Next
Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV
(mpr/ndr)
Foto Video Terkait
Twitter Recommendation
Redaksi: redaksi[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar