Jakarta - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menegaskan kalau penyelenggaraan Munas IX di Bali, akhir pekan ini tidak akan ditunda. Pasalnya, persiapan sudah dilakukan secata maksimal termasuk undangan tamu yang sudah dicetak dan disebar.
"Kalau gagal ditunda tentu tidak. Kita harapkan semua berjalan dengan baik, karena persiapan-persiapan juga dilakukan dengan cukup baik, bahkan cukup lama materinya dipersiapkan," kata Akbar di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (28/11/2014).
"Tadi Aburizal juga menyampaikan kepada saya, bahwa undangan juga sudah di cetak. Bahkan sudah di bawa dengan jumlah yang begitu besar," sebut mantan Ketua Umum Golkar itu.
Dia pun mengisyaratkan kalau pertemuan dengan presidium penyelamat partai malam ini untuk mengarahkan rekonsiliasi. Namun, Akbar juga tidak menampik kalau arah ajakannya agar kubu Agung Laksono cs bisa menerima penyelenggaraan Munas di Bali.
"Itu yang saya coba untuk lakukan. Kalau semuanya untuk kemajuan partai saya melihat alasan untuk sepakat itu cukup besar. Karena ini untuk kepentingan partai dan memberikan kader ke depan untuk mengambil bagian," sebutnya.
Akbar optimis kalau penyelenggaraan Munas Golkar hanya ada satu yaitu di Bali, akhir pekan ini. Dia juga memastikan kalau dirinya pasti hadir ke Bali.
"Iya dan kawan-kawan sepakat dari Wantim menyampaikan bahwa sebaiknya kita hadir. Dan, kesepakatan itu yang saya coba lakukan pendekatan-pendekatan sehingga kita semua punya acara kegiatan yang sama," tuturnya.
Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV
(hat/jor)
Foto Video Terkait
Redaksi: redaksi[at]detik.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar