Jumat, 30 Januari 2015

Komjen Budi Gunawan dan Saksi Polri Harus Penuhi Panggilan KPK






Jakarta - Sikap Kalemdikpol Polri Komjen Pol Budi Gunawan yang menolak diperiksa KPK menjadikan proses penyidikan kasus yang menjeratnya berlangsung lambat. Tak hanya itu, saksi-saksi dari Polri juga mangkir dari panggilan KPK. Seharusnya sebagai penegak hukum, Komjen Budi dan para anak buahnya patuh terhadap hukum.

"Pemenuhan panggilan tersebut sangat penting karena menyangkut ketaatan pada hukum. Apalagi Kabareskrim Irjen Pol Budi Waseso telah menegaskan bahwa tidak ada perintah agar saksi Komjen Pol Budi Gunawan tak datang ke KPK," ujar pengamat kepolisian Aqua Dwipayana, Sabtu (31/1/2015).


Aqua juga menyebut bahwa seharusnya Komjen Budi mendorong para anak buahnya untuk memenuhi panggilan KPK. Selain mempercepat kasus hukum yang menjeratnya, hal tersebut bisa sekaligus memperbaiki citra Polri yang timbul tenggelam usai kasus yang menjerat Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto.


"Bagus sekali jika Pak Budi ikut mendorong seluruh saksi memenuhi panggilan KPK. Ini sekaligus mendukung pernyataan Wakapolri Komjen Pol Badrodin Haiti bahwa semua anggota Polri yang dipanggil jadi saksi oleh KPK akan memenuhi panggilan tersebut," ucap pakar komunikasi tersebut.


Apalagi, menurut Aqua, jangan sampai Presiden Joko Widodo turun tangan langsung meminta anggota Polri datang ke KPK. Sebab Badrodin juga mengirimkan tembusan panggilan saksi-saksi tersebut ke Jokowi. Jadi Jokowi terus-menerus memonitor perkembangan kasus Polri versus KPK.


"Sebagai institusi, Polri akan lebih malu kalau atasan langsungnya yakni Presiden Jokowi memerintahkan kepada seluruh anggota Polri yang jadi saksi untuk Komjen BG agar datang memenuhi panggilan KPK. Kemungkinan itu terjadi besar sekali terutama kalau para saksi tersebut tetap tidak hadir pada panggilan kedua dan ketiga," ujar Aqua.


Selain itu, Aqua juga menyebutkan hal yang sama kepada KPK. Sebab saat ini BW juga telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Bareskrim Polri dan setiap saat harus memenuhi panggilan.


"Melihat sikapnya selama ini termasuk memutuskan untuk segera mundur sementara dari Wakil Ketua KPK setelah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polri, saya yakin Pak Bambang akan selalu datang memenuhi panggilan penyidik Polri. Hendaknya seluruh anggota Polri melakukan hal yang sama," ujar Aqua.




Indonesia jadi surga pelaku pedopilia dunia. Saksikan di program "Reportase Sore" TRANS TV Senin sampai Jumat pukul 16.45 WIB

(dha/ndr)


Setelah eksekusi 6 terpidana mati narkoba, dua negara menarik duta besarnya. Bagaimana perkembangan terkini? Simak di sini.






Foto Video Terkait




Redaksi: redaksi[at]detik.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar