Kamis, 12 Februari 2015

18 Imigran Ilegal Asal Bangladesh Diamankan Imigrasi di Tanjung Balai

Jumat, 13/02/2015 11:46 WIB


Khairul Ikhwan - detikNews

Medan - Sebanyak 18 imigran asal Bangladesh diamankan saat akan masuk secara ilegal ke Indonesia melalui Tanjung Balai, Sumatera Utara (Sumut). Setelah dilakukan pemeriksaan awal, seluruh imigran itu dikirim ke Medan.

Dalam keterangan kepada wartawan, Jumat (13/2/2015) Kepala Seksi Pengawasan Imigrasi (Kasi Wasdakim) Kantor Imigrasi Tanjung Balai Asahan, Baharuddin menyatakan para imigran itu semula diamankan Polair Polres Tanjung Balai.


Saat diamankan, Kamis (12/2) pagi, para imigran sedang berada di perahu nelayan KM Putri Bungsu dan akan merapat di pelabuhan tradisional di Tanjung Balai. Begitu diketahui kapal itu membawa imigran, petugas kemudian melakukan pengamanan, di sekitar Teluk Nibung, Tanjung Balai.


Seterusnya para imigran yang berjumlah 18 orang itu dibawa ke Kantor Imigrasi Kelas II Tanjung Balai Asahan. Hasil pemeriksaan awal, dua imigran itu tidak memiliki paspor.


“Setelah kita koordinasikan dengan Divisi Imigrasi Sumut, maka untuk kepentingan pemeriksaan lanjutan para imigran ini kita kirim ke Medan,” kata Baharuddin.


Kawasan pinggiran pantai di Sumut sering menjadi titik masuk para imigran ilegal. Mereka umumnya berangkat dari Malaysia dengan menumpang kapal nelayan. Sesampainya di Sumut, mereka akan melanjutkan perjalanan ke Jakarta dalam upaya mencari suaka ke Australia.




Indonesia jadi surga pelaku pedopilia dunia. Saksikan di program "Reportase Sore" TRANS TV Senin sampai Jumat pukul 16.45 WIB

(rul/try)



Foto Video Terkait








Sponsored Link


Twitter Recommendation



Redaksi: redaksi[at]detik.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar