Rabu, 11 Februari 2015

Waspadai Provokasi di Balik Penyerangan ke Kampung Az Zikra Arifin Ilham

Kamis, 12/02/2015 11:22 WIB


Nala Edwin - detikNews





Jakarta - Masyarakat mesti waspada, jangan terpancing dengan provokasi di balik penyerangan kampung Az Zikra Arifin Ilham di Sentul, Bogor. Harus disikapi dengan bijak, apa motif sesungguhnya di balik penyerangan ini.

"Penyerangan kampung Majelis Az Zikra di Sentul-Bogor oleh sekelompok preman yang mengaku Syiah harus disikapi dengan pikiran jernih. Itu bunuh diri jika benar kelompok Syiah yang melakukan aksi premanisme itu," jelas Direktur Eksekutif MAARIF Institute Fajar Riza Ul Haq, Kamis (12/2/2015).


Fajar menilai, amat janggal bila penyerangan pada Rabu (11/2) malam dilakukan oleh mereka yang menganut Syiah.


"Ada beberapa kejanggalan. Pertama, selama ini belum pernah terjadi Syiah melakukan aksi intimidasi apalagi teror terhadap kelompok-kelompok mayoritas. Justru yang terjadi selama ini kan mereka seringkali menjadi korban karena minoritas yang dianggap sesat. Kasus Sampang contoh nyata," jelas Fajar.


"Kedua, Syiah di Indonesia sedang dalam sorotan seiring konflik-konflik sektarian di Timur Tengah yang melibatkan kelompok Syiah dan Sunni. Fatwa sesat yang dikeluarkan MUI telah membuat Syiah dicurigai dan mudah untuk dikambing hitamkan," terangnya.


Fajar amat mengapresiasi sikap Arifin Ilham yang dengan arif menyerahkan kasus ini ke polisi.


"Sikap Arifin Ilham selaku pimpinan Majelis Dzikir Az Zikra yang menyerahkan proses hukum para pelaku penyerangan kepada kepolisian patut diapresiasi. Polisi harus mengusut dan menuntaskan kasus ini sesegera mungkin agar tidak merembet kemana-mana isunya," tegasnya.


"Ini bisa dimanfaatkan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab untuk memperkeruh situasi. Pada saat yang sama, masyarakat dan media jangan pula memprovokasi dengan tindakan-tindakan yang mempertunjukan kebencian kepada Syiah," tutup dia.




Indonesia jadi surga pelaku pedopilia dunia. Saksikan di program "Reportase Sore" TRANS TV Senin sampai Jumat pukul 16.45 WIB

(ndr/mad)








Foto Terkait










Sponsored Link


Twitter Recommendation



Redaksi: redaksi[at]detik.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar